Dzulkifli

Keluarga Besar Karang Taruna Mamuju Tengah.

Pallawa Media

Layanan Pallawa Media.

Papan Iklan

Redaksi Liputan Sulbar.

Pasang Iklan

Redaksi Liputan Sulbar.

Pasang Iklan Disini

Redaksi Liputan Sulbar.

Tampilkan postingan dengan label Daerah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Daerah. Tampilkan semua postingan

Tunggu Hasil Audit, Polres Mateng Akan Tetapkan Tersangka Kasus Water Meter PDAM

 


MATENG, Agabong.Com - Terkait kasus dugaan hilangnya ratusan water meter (meteran air) dan batang pipa di UPTD Pengelola Air Bersih Kab.Mamuju Tengah (Mateng), sejauh ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polres Mateng.


Hal itu dibeberkan oleh Kasat Reskrim Polres Mateng Iptu Fredy saat ditemui di ruangannya. Senin (22/4/24)


"Terkait perkara hilangnya meteran air kerumah di Kab.Mamuju Tengah ini sampai saat ini kami masih dalam tahap penyelidikan, pengumpulan bukti bukti dan nanti setelah itu kita akan lakukan gelar perkara, apakah kita lanjut keproses penyidikan atau tidak" ujarnya


Sejauh ini, dalam penanganan kasus ini pihak Polres Mateng sudah memeriksa sebelas (11) orang saksi dalam perkara kasus water meteran dan batang pipa tersebut.


"Tentu masih ada beberapa saksi kita akan mentai keterangan terkait itu, semoga dalam waktu dekat kita tuntaskan" sambungnya 


Ditanya soal adanya tersangka dalam kasus ini, Iptu Fredy menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil audit dari Badan Pemeriksa Keungan Provinsi ( BPKP) terkait adanya kerugian negara dalam perkara kasus water meter UPTD pengelolaan air bersih Mamuju Tengah.


"Terkait tersangka kita masih menunggu hasil dari audit BPKP, apabila nantinya ada indikasi kerugian negara kita akan lakukan gelar perkaranya." Tutup Fredy

Masyarakat Kambunong Sambut Baik Pembangunan Dermaga Apung di Pulo Kambunong

Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Dirjen Pengelolaan Ruang Laut, lakukan Sosialisasi Pembangunan Prasarana Dermaga Apung/tempat labuh di Pulau-pulau kecil di Mamuju Tengah di Desa Kambunong 31 Maret 2023.

Dalam Pelaksanaan Sosialisasi dihadiri Oleh Dirjen Pengelolaan Rumput Laut Dr. Simon Boyke Sinaga, Sekertaris Daerah Kab. Mamuju Tengah, Dr. H. Askary Anwar, S.Sos, M.Si., Kepala Dinas Perikanan Mateng Ir. H. Amrullah, MMPub, Sekertaris Dinas Kelautan Miharsa Chandra, SE, Kepala Bidang Tangkap I Made Kardiana, SE, Anggota DPRD Mateng Rukman, Camat Karossa, Kepala Desa Kambunong dan masyarakatnya. 

Dalam sambutanya Dirjen Pengolaan Rumput Laut mengatakan Dermaga yang dibangun ini di Pulau Kambunong, kami juga butuh kerjasama dari pihak Perintah Kabupaten harus membantu dan selalu shering dan itu akan kami sampaikan kepusat bahwa pemerintah Mateng mendukung adanya pembangunan Dermaga Apung. Terang Simon

Sekertaris Daerah Mamuju Tengah Askary anwar juga mengatakan siap medukung dan kita harus berterima kasih kepada semua, karena mengusulkan kesana,bejuang disana habis Survey alhamdulillah Mamuju Tengah layak ditempati untuk membangun Dermaga Apung ini, terangnya

Sementara itu melalui tempat yang sama kepala Dinas Perikanan mengatakan rasa terimakasih terhadap kementrian Kelautan karena ditahun 2023 ini Mamuju Tengah mendapat bantuan pembangunan Dermaga Apung. 

"Saya mengucapkan terima kasih kepada tim Pembangunan Dermaga Apung yaitu bahwa kita di Mamuju Tengah mendapat bantuan untuk Pembangunan Dermaga Apung di Mamuju Tengah dan ini tentunya kami ucapkan terimakasih dan apresiasi terhadap Kaementrian Kelautan. " ucap Amrullah. 
 


Kunjungan Peserta SSDN PPRA LXV Lemhanas RI


Didampingi Ketua DPRD Mateng, DR. H. Arsal Aras, Sekda Mateng, DR. H. Askary Anwar, Wakil Bupati Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa terima kunjungan peserta Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPSA) LXV Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, Rabu (29/3/2023).

Mewakili Gubernur Lemhanas, Tenaga Ahli Pengajar Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI, Irjen Pol Sumadi menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Mamuju Tengah beserta jajarannya, yang telah memberikan kesempatan dan menerima rombongan studi strategis dalam negeri PPRA 65 tahun 2023 Lemhannas RI.

Kata dia, Lemhanas RI adalah lembaga pemerintah non kementerian yang kedudukannya berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada presiden republik Indonesia, tugas pokok fungsi dan peran yang diemban mencakup tugas sebagai lembaga pendidikan bagi kader pimpinan tingkat nasional.

Lanjut dijelaskannya, SSDN merupakan salah satu program utama pendidikan para calon pimpinan nasional masa depan, kegiatan praktek lapangan berupa kunjungan studi untuk mempelajari, memahami dan mengkaji potensi daerah, dan berbagai permasalahan yang dihadapi daerah ditinjau dari aspek geografi, demografi dan sumber kekayaan alam, serta aspek ideologi politik, ekonomi sosial budaya dan bahkan dalam sudut pandang ketahanan nasional melalui kegiatan SSDN,

Lanjutnya lagi, SSDN PPRA LXV Lemhanas RI memilih provinsi Sulawesi barat ini dengan harapan bisa mengetahui tata kelola pemerintahan daerah, serta permasalahan-permasalahan yang dihadapi, sehingga para peserta dalam melaksanakan kegiatan SSDN yang akan melakukan kunjungan ke beberapa instansi, serta objek strategis daerah yang merupakan potensi dan aset nasional.

“Untuk itu kami mengharapkan dukungan serta bantuan dari segenap aparatur pemerintahan, termasuk di dalamnya adalah aparatur pemerintahan di Kabupaten Mamuju Tengah ini dan jajarannya maupun berbagai pihak terkait,” kata Irjen Pol Sumadi.

Sementara itu, Wakil Bupati Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa menjelaskan luas wilayah Kabupaten Mamuju Tengah yakni 3.100,87 kilometer persegi, terdiri dari 5 Kecamatan 54 desa dan 2 unit pemukiman transmigrasi, secara geografis Kabupaten Mamuju Tengah merupakan wilayah pesisir dan pegunungan berada pada kawasan taman Nasional.

Dijelaskan Amin Jasa, Kabupaten Mamuju Tengah adalah Kabupaten termuda dari enam kabupaten yang ada di Sulawesi Barat, yang dibentuk berdasarkan undang-undang nomor 4 tahun 2013 atau baru sekitar berumur 10 tahun, secara geografis Kabupaten Mamuju Tengah sesuai namanya berada di tengah-tengah, diapit oleh dua Kabupaten yaitu Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Mamuju Utara, yang sekarang sudah berubah nama menjadi kabupaten Pasangkayu, yang nama dahulunya merupakan satu kabupaten yaitu Kabupaten Mamuju.

Dia juga memaparkan potensi Kabupaten Mamuju Tengah baik dari segi ekonomi, pertanian, perkebunan, perikanan, sosial dan budaya.

“Kabupaten Mamuju Tengah baru saja mendapatkan penghargaan dari Ombudsman RI sebagai Kabupaten Terbaik dalam hal Pelayanan Publik, selain itu juga mendapatkan Penghargaan dari Universal Health Coverage (UHC), dimana sekitar 98 persen masyarakat Kabupaten Mamuju Tengah telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan,” bebernya. 

Satlantas Polres Mateng Amakan Puluhan Motor Balap Liar


Duamata.net _POLRES MAMUJU TENGAH - Satlantas Polres Mamuju Tengah (Mateng) mengamankan puluhan kendaraan yang digunakan balap liar, Minggu (26/3/2023).

Dalam patroli yang digelar subuh dini hari tadi, sedikitnya ada 10 Kendaraan yang berhasil diamankan, yang dimana hal ini mengganggu warga beribadah pada bulan Suci Ramadhan 1444 H.

Kasat Lantas Polres Mateng Iptu Junaid Nuntung mengatakan, Personil Sat Lantas dan Sat Samapta Polres Mamuju Tengah akan rutin melaksanakan Patroli setiap harinya di bulan Suci Ramadhan.

Dalam kegiatan Patroli tersebut dilakukan guna memantau situasi kamtibmas dalam wilayah hukum Polres Mamuju Tengah agar tetap aman kondusif, dan situasi arus Lalulintas dalam keadaan lancar serta tak lupa mendatangi lokasi yang sering terjadi balap liar pada subuh hari di bulan Ramadhan.

Ia menjelaskan, semua kendaraan berknalpot brong dan yang sebagian juga tidak menggunakan plat nomor polisi yang kami amankan dalam patroli di kawasan KTM Tobadak.

“Kita inginkan di bulan Suci Ramadhan, terutama di wilayah hukum Polres Mamuju Tengah tidak ada lagi suara knalpot bising dan aksi kejahatan di jalan raya. Apabila ada yang melanggar aturan, akan kami tindak,” tegasnya.

Nantinya pemilik kendaraan saat ingin mengambil motornya harus memasang knalpot sesuai spesifikasi teknisnya (SNI).

Selain itu, membawa kelengkapan surat kendaraan bermotor dan didampingi orang tuanya untuk membuat surat pernyataan.

“Kami imbau kepada masyarakat, agar tidak menggunakan knalpot brong karena sangat mengganggu kenyamanan masyarakat lainnya saat menunaikan ibadah puasa,” pungkas Junaid.


Humas Polres Mateng

Arsal berharap, proses Musrenbang mulai tingkat paling bawah sampai tingkat nasional, DPRD bisa ikut serta didalamnya


Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju Tengah diminta memiliki strategi jitu ditengah rendahnya APBD Kabupaten Mamuju Tengah.

Hal itu disampaikan oleh Ketua DPRD Mamuju Tengah DR. H. Arsal Aras pada Musrenbang RKPD Kabupaten Mamuju Tengah tahun 2024, Senin (27/3/2023).

Arsal berharap, proses Musrenbang mulai tingkat paling bawah sampai tingkat nasional, DPRD bisa ikut serta didalamnya, untuk dapat memantau bagaimana proses pengusulan-pengusulan berasal dari bawah.

Dari pemaparan Kepala Balitbang Mateng, kata Arsal, ternyata usulan Musrenbang Kecamatan itu minimum sekitar Rp 300 milyar itu di Kecamatan Tobadak, kemudian maksimalnya di Rp 800 milyar ada di Kecamatan Karossa, kalau dirata ratakan mungkin Rp 500 milyar di kali lima Kecamatan hasilnya 2,5 triliun.

“Mencermati APBD Kabupaten Mamuju Tengah di tahun 2023 ini hanya kurang lebih Rp 600 milyar, tentu harus memiliki strategi dalam menyusun APBD kita untuk tahun 2024,” ujarnya.

“Saya meyakini betul angka fiskal kita tidak begitu besar, ditambah belanja pegawai kita tahun ini masih ada penerimaan P3K yang cukup besar, saya melihat APBD kita sejak tahun 2019 itu mengalami penurunan, Apalagi saat ini APBD kita itu masih terkadang menyesuaikan instruksi pusat. Yang pasti kita selalu diarahkan bagaimana pemulihan ekonomi paska pendemi termasuk infrastruktur kesehatan,” sambungnya.

Dengan melihat angka angka tersebut, Arsal berharap pemerintah daerah memiliki strategi yang jitu, dananya kecil tetapi progres pembangunannya kedepan kelihatan.

Apalagi di tahun 2024 kata Arsal, ada pilkada yang menyerap anggaran begitu besar, ditambah lagi Kabupaten Mamuju Tengah menjadi tuan rumah Porprov tahun 2026, dimana pembangunan kesiapannya di tahun 2024. 

Jelang Ramadhan, Polda Sulbar akan laksanakan beberapa Operasi

duamata.net -Sulbar, Jelang bulan suci Ramadhan 1444 H, Kepolisian Daerah Sulawesi Barat rencananya akan melaksanakan beberapa operasi Kepolisian, salah satunya adalah Operasi ketupat siamasei 2023.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolda Sulbar Irjen Pol Verdianto I. Bitticaca saat memimpin apel Pagi di Mapolda Sulbar, Senin (20/03/23).

Jenderal bintang dua tersebut mengungkapkan bahwa sebelumnya Polda Sulbar dan jajaran telah melakukan operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) untuk mengantisipasi kejahatan selama Ramadhan.

"Terima kasih kepada semua personil yang sudah melaksanakan tugas Harkamtibmas dengan baik sehingga situasi Kamtibmas di Wilayah Sulbar tetap aman dan kondusif, kedepannya saya minta laksanakan tugas dengan baik sesuai dengan SOP", ungkap Kapolda.

Lanjutnya, Masyarakat pada umumnya hanya terikat pada undang-undang sedangkan Anggota Polri di ikat oleh banyak aturan sehingga harus memiliki sikap dan etika yang lebih baik dari Masyarakat pada umumnya.

"Semua aturan itu harus dihayati dan dilaksanakan dalam bertugas ataupun berinteraksi dengan Masyarakat, kalian harus mengayomi, menjadi contoh bagi Masyarakat dan peduli kepada Masyarakat karena Kita adalah representasi dari Negara dan kita harus ada disetiap kegiatan Masyarakat", Pungkasnya.

"Cintai institusi kita dan yakin kebanggaan itu akan tumbuh, Sekecil apapun tanggung jawab anda harus dilaksanakan dengan baik apapun pangkat dan jabatan anda", Imbuh Irjen Verdianto.

Saya atas nama Kapolda mengucapkan selamat menjalankan Ibadah Puasa.
Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang maha kuasa.
Tetap laksanakan tugas dengan baik demi menjaga Kamtibmas yang tetap aman dan kondusif, Tutup Kapolda.



Humas Polda Sulbar

Polres Mateng Kembali Ciduk DPO Kasus Narkoba


Satres Narkoba Polres Mamuju Tengah kembali meringkus pelaku penyalahgunaan narkoba jenis sabu, Senin (20/3/2023).

Pelaku berinisial RM (34) warga Desa Topoyo Kecamatan Topoyo Kabupaten Mamuju Tengah, yang sebelumnya telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Mamuju Tengah.

“Penangkapan DPO Narkoba itu dilakukan Senin 20 Maret 2023 pagi, sekira pukul 09.00 WITA, oleh Satres Narkoba Polres Mateng,” ujar Kasat Resnarkoba IPTU Tangdilimban.


Lanjut dikatakan, lokasi penangkapannya di Topoyo, setelah Tim Satres Narkoba Polres Mateng mendapat Informasi dari masyarakat bahwa DPO RM berada di topoyo, selanjutnya melakukan penangkapan.

“Kami lakukan penangkapan terhadap DPO tersebut, berdasarkan surat perintah penangkapan No. Pol : Sp. Kap/ 12/ III/ Res. 4 / 2023 tangggal 20 maret 2023 di wilayah topoyo,” paparnya.

IPTU Tangdilimban mengungkapkan, keberhasilan pengungkapan kasus narkoba ini bermula dari tertangkapnya tersangka AM di Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah beberapa waktu lalu, sehubungan dengan kasus tindak pidana penyalahgunaan Narkoba, dengan berhasil mengamankan satu sachet yang diduga sabu.

“Di hadapan petugas, tersangka AM mengaku jika barang haram tersebut didapat dari tersangka RM (DPO), sehingga petugas Satres Narkoba Polres Mateng langsung melakukan pengembangan dan juga berhasil menangkapnya,” urainya.

Dari hasil interogasi AM mengaku membeli sabu kepada RM (DPO), sehingga petugas Satres Narkoba Polres Mateng melakukan pengembangan dan dari hasil pemeriksaan, didapati bahwa barang haram tersebut diperoleh dari temannya yang beralamat di Campalagian Kabupaten Polman.

Selanjutnya tersangka DPO dibawa ke Polres Mateng guna proses lebih lanjut.

Arsal : Mesjid Ini Saya Persembahkan Untuk Kedua Orang Tua Saya


Setelah kurang lebih dua tahun sejak peletakkan batu pertama, akhirnya tiga hari sebelum bulan suci Ramadhan 1444 H tahun 2023, Masjid Al-Arsal diresmikan, Senin (20/3/2023).

Ketua pembangunan masjid Al-Arsal, DR. H. Arsal Aras menuturkan, dari hasil diskusi dengan masyarakat sekitar rencana pembangunan masjid ini, maka disepakatilah pembangunan masjid ini.

Kemudian dirumuskan lah nama Masjid, namun Arsal mengaku dirinya tidak ikut merumuskan nama masjid ini, tiba-tiba dirinya didatangi oleh pengurus dengan menawarkan nama masjid Al-Arsal.

“Saya bilang, ini jangan sampai politis, saya tidak bersedia, karena ini bebannya cukup besar, jangan sampai masjidnya tidak jadi, tanggungjawabnya sangat besar. Namun teman-teman pengurus mengatakan, in sya Allah dengan kekompakan teman-teman bapak tidak akan malu, in sya Allah masjid Al-Arsal ini bisa kita bangun,” beber Arsal.

Setelah sempat menimbang secara matang, dirinya berkesimpulan bahwa biarlah nama Arsal itu saya persembahkan untuk kedua orang tua.

“Karena sesungguhnya nama Arsal itu nama kedua orang tua saya, yakni Aras dan Salma (nama bapak dan ibu saya), maka masjid ini saya persembahkan untuk Aras dan Salma,” ungkap Arsal.

Arsal juga menyebut bahwa keinginan para donatur dan masyarakat sekitar untuk membangun masjid Al-Arsal ini sangat luar biasa, terbukti begitu pengurus membuka rekening, uang terkumpul mencapai ratusan juta. Bahkan setiap hari Sabtu dan Minggu antusias masyarakat untuk ikut gotong royong sangat luar biasa.

“Dengan diresmikannya masjid Al-Arsal ini, kami berharap bisa dimanfaatkan untuk beribadah dan di rawat dengan baik,” harapnya. 

Menjelang Ramadhan Harga Daging Ayam Potong Merangkak Naik

Duamata.net_ Menjelang Ramadan 1444 Hj. harga Daging ayam potong di pasar tradisional Topoyo, Mamuju Tengah mengalami kenaikan.

Dari Harga Awal Ayam Potong Sebesar Rp 50 ribu rupiah hingga Rp 55 ribu rupiah per ekornya, kini mencapai Rp 60 ribu hingga Rp 65 ribu rupiah per ekor.

Kenaikan harga tersebut dipicu meningkatnya pesanan menjelang bulan ramdahan.

Hal ini berdasarkan hasil wawancara laman ini kepada salah satu penjual ayam potong di Pasar Topoyo, Rudi, Rabu, (15/03/2023), sore tadi.

Menurutnya, kenaikan harga tersebut sejak sepekan lalu.

"Sekitar satu minggu lalu naik pak. Kadang naik Rp 2 ribu per dua hari dalam satu kilogramnya," Ungkap Rudi.

Bahkan Rudi, katakan, selama ramadhan hingga lebaran nantinya potensi terus mengalami peningkatan.

"Biasanya naik trus sampai lebaran karena bulan ramadan tentu banyak permintaan," Bebernya.

Rudi menambahkan, jelang ramadan ini sudah mulai banyak pembeli. 

"Sudah mulai ramai pembeli pak," Pungkasnya.

Di akhir wawancara awak media, Rudi memastikan stok jualannya selama ramadhan aman.

"Insya Allah stoknya aman pak, karena selama ini kita ambilnya di Mamuju dan Sulawesi Selatan," Tukasnya.

DS

Kehadiran AHY di Sulbar Jadi Spirit Jelang Pilpres 2024

 

Tiba di Bandara Tampa Padang Mamuju, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Istri Annisa Pohan bersama rombongan, disambut Ketua DPD Demokrat Sulbar, Ketua DPC Demokrat se Sulbar serta pengurus partai Demokrat se Sulbar, Selasa (28/2/2023)

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Mamuju Tengah DR. H. Arsal Aras menyampaikan selamat datang calon presiden dari Partai Demokrat di Provinsi Sulawesi Barat.

“Tentu kita menyampaikan selamat datang kepada calon presiden dari Partai Demokrat, ini menjadi semangat para kader se-Sulbar terkhusus Kabupaten Mamuju Tengah yang tentu sangat mengidolakan bapak AHY sebagai calon presiden,” kata Arsal

Lebih lanjut, Ketua DPC Partai Demokrat Mateng itu menyampaikan, dengan kehadiran AHY tentunya kader kader Partai Demokrat yang ada di Sulbar, khususnya di Kabupaten Mateng akan termotivasi dan lebih bersemangat dan semakin solid.

“Kehadiran dari ketua umum dapat memberikan motivasi terhadap kader kader Partai sekaligus melantik Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Sulbar,” sambungnya

Ia juga membeberkan, tentu motivasi yang diberikan oleh Ketum AHY menjadi spirit menjelang pemilu 2024, sehingga kader kader menjadi lebih solid, lebih kuat dan semangat karena dihadiri langsung oleh Ketua Umum Partai.

“Karena Ketua Umum hadir langsung di Sulbar untuk memberikan spirit dorongan dan motivasi bagi kader kader.” tutupnya. 

Anggota Polres Mamuju Tengah Kena Sanksi PTDH

-Polres Mamuju Tengah kembali menggelar upacara Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) kepada Briptu AS.

Personil Polres Mateng Briptu AS kena sanksi PTDH karena terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.

Upacara PTDH dipimpin langsung Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Amri Yudhy S, di lapangan upacara Mapolres Mamuju Tengah, Selasa (21/02/2023).

Pemecatan Briptu AS berdasarkan Surat Keputusan Kapolda Sulawesi Barat Nomor : KEP/33/XII/2022 tgl 12 Desember 2022 tentang pemberhentian tidak dengan hormat dari Dinas Kepolisian

Upacara PTDH tersebut tidak dihadiri oleh Briptu AS, sehingga secara simbolis dilakukan pencoretan tinta merah pada gambar foto Briptu AS.

Briptu AS melanggar Pasal 12 ayat (1) huruf (a) Peraturan Pemerintah RI Nomor 1 tahun 2003 tentang pemberhentian anggota Polri. Pasal 11 huruf (c) Peraturan Kepala Kepolisian RI Nomor 14 tahun 2011 tentang kode etik profesi Polri.

Kata Kapolres Mateng, keputusan ini tidak diambil dalam waktu singkat, tetapi telah dilaksanakan melalui proses yang sangat panjang, penuh pertimbangan dan dengan senantiasa berpedoman kepada koridor hukum yang berlaku

“Keputusan ini sudah disampaikan kepada keluarga Briptu AS,” ujarnya.

Sebagai manusia biasa kata Kapolres, dirinya merasa berat dan sedih melakukan upacara ini, karena imbasnya bukan hanya kepada yang bersangkutan saja, tetapi juga kepada keluarga besarnya.

Namun lanjutnya, pimpinan Polri telah melakukan langkah-langkah lain sebelum ditetapkannya PTDH, seperti proses pemanggilan dengan maksud yang bersangkutan bisa berubah lebih baik dan disiplin dalam berdinas, sampai akhirnya yang bersangkutan dipandang tidak layak untuk dipertahankan sebagai anggota Polri.

“Saya berharap kepada seluruh personil Polres Mamuju Tengah dan jajaran, secara pribadi maupun atas nama pimpinan berharap tidak ada lagi upacara seperti ini diwaktu yang akan datang, untuk itu mari kita ambil hikmah serta pelajaran dari upacara PTDH ini, jadikan introspeksi diri dan cerminan agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik dalam menjalankan tugas secara profesional, dan melaksanakan tugas dengan baik serta tanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku,” ungkapnya.

AKBP Amri menyampaikan, sekali lagi sanksi pemecatan ini dapat menjadi pembelajaran bagi anggota lainnya, khususnya di jajaran Polres Mamuju Tengah

“Saya mengimbau dan mengingatkan kepada seluruh anggota, untuk dapat melakukan perubahan dan introspeksi diri, supaya tidak melakukan hal yang dapat merusak citra polri di mata masyarakat,” tutur AKBP Amri. (HPM)

Musrenbang tingkat Kecamatan Pangale berlangsung di halaman Kantor Camat Pangale


Kecamatan Pangale menjadi kecamatan terakhir menggelar Musrenbang RKPD Kabupaten Mamuju Tengah tahun 2024.

Musrenbang tingkat Kecamatan Pangale berlangsung di halaman Kantor Camat Pangale, Senin (20/2/2023), dibuka oleh Asisten Bidang Administrasi Umum, Bambang Suparni dan dihadiri oleh Unsur pejabat lingkup Pemkab Mateng, Camat, Para Kepala Desa, Tokoh Masyarakat dan Pemuda

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Mateng, DR. H. Arsal Aras menyampaikan, Musrenbang ini harus dilakukan dengan sebaik-baiknya karena camat ini adalah perpanjangan tangan Pemerintah kabupaten yang ada di kecamatan pangale, tetapi yang punya wilayah itu adalah desa.

Kata Arsal, desa diberikan bantuan yang bersumber dari APBD dan bersumber dari APBN, nilainya memang mengalami penurunan sejak pandemi covid, tetapi dengan estimasi yang ada sekarang pihaknya meyakini 2024 itu sudah bisa mulai stabil.

“Untuk itu, kita berharap kepada para kelapa desa agar apa yang bisa dibiayai oleh desa itu dibiayai oleh desa, yang tidak bisa dibeli oleh desa itulah yang akan disampaikan ke kabupaten begitu seterusnya, kami juga di kabupaten yang kami tidak bisa biayai kami juga akan sampaikan ke provinsi bahkan ke pemerintah pusat, inilah hierarki pembangunan,” kata Arsal.

Musrenbang selain reguler, lanjutnya, juga ada namanya pengusulan melalui pokok-pokok pikiran DPRD, jangan dipandang sebelah mata nanti kita anggap bahwa dia tidak punya peran dalam proses pembangunan, maka Kepala desa, dekat-dekat lah dengan DPRD untuk melakukan komunikasi dan bersilaturahmi.

“Pokok-pokok pikiran yang kita dorong itu sejalan dengan program dan cita-cita pemerintah di tahun yang akan datang, jadi dua tempat yakni Eksekutif dan Legislatif bisa kita tempati untuk mengusulkan program,” ungkap Arsal.

Teman-teman Desa ini harus punya inovasi untuk melakukan pembangunan di desa agar proses pembangunan itu terus berjalan.

“Harapan kita kedepan dapat melakukan pembangunan di semua sektor dan berpihak untuk publik,” tutupnya.

Askary : Pemanfaatan Yang Maksimal Agar Dilakukan Kepada Bangunan Pasar Ikan Bersih Topoyo

Pemkab Mamuju Tengah melalui Dinas Perikanan Mamuju Tengah telah membangun pasar ikan bersih dan Kuliner yang berdiri di Kawasan Pasar baru Desa Topoyo. 

Dalam kegiatan yang dilakukan Dinas Perikanan berharap kedepanya Pasar ikan ini selain menjadi Pasar rakyat juga menjadi destimasi wisata kuliner. 
Rangkaian pelaksanaan yang dilakukan guna memperkenalkan kepada masyarakat atas hadirnya pasar ikan bersih dan kuliner, Dinas Perikanan memberikan Kupon sebagai discount mulai dari Potongan harga 50 persen untuk harga ikan tertentu. Pada Selasa 13 Februari 2023.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perikanan Amrullah dan Sekertarisnya Miharsa Chandra SE, Camat Topoyo, kabid dan staf Dinas Perikanan Mamuju Tengah. 
Dalam kesempatan ini hadir pula Ketua DPRD Mamuju Tengah Dr. H.Arsal Aras SE., M. Si. untuk mengunjungi pasar ikan bersih ini dan mengapresiasi Dinas Kelautan dalam pembangunan pasar ikan bersih di Mamuju Tengah. 

"Saya kira ini menjadi momentum  untuk menjadi suasana baru masyarakat sekitar sini ini untuk berbelanja secara nyaman dan bersih dan tidak bau, dan kita berharap ini digunakan secara baik karna ini merupakan bantuan dari pusat, kemudian masalah kelayakanya sangat luar biasa, bersih dan juga bau, dan ternyata kita disini bukan hanya untuk membeli ikan tapi  juga sampai untuk dimasak".
Sementara itu Sekertaris Daerah Dr. H. Askary Anwar S. Sos. M. Si. yang juga mengunjungi Pasar Bersih yang dibangun oleh Dinas Perikanan juga berharap pemanfaatan pasar secara maksimal demi kenyamanan masayrakat dalam berbelanja 
"Saya berharap agar bangunan ini difungsikan dengan baik dalam rangka menciptakan kwalitas pasar yang baik dan bersih bagi masyarakat"
Dalam pelaksanaan pasar ikan bersih ini Dinas Kelautan membagikan Kupon potongan Harga sampai hari Rabu Kedepanya. 

Cillo

Pemkab Mamuju Teken MoU Distribusi Beras ASN Dengan Perum Bulog


-Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi teken Nota Kesepahaman atau MoU distribusi beras ASN dengan Perum Bulog, Selasa (31/1/2023).

Kerjasama antara Perum Bulog dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju perihal distribusi tunjangan beras ASN memasuki tahun ketiga.

“Alhamdulillah sampai tahun 2023 kita masih konsisten mensupport penyerapan hasil pertanian di Kabupaten Mamuju bisa diserap dan dinikmati oleh masyarakat Mamuju, dengan adanya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Mamuju dengan Perum Bulog, dalam hal ini pengadaan beras ASN, kita bisa menikmati hasil kerja keras petani lokal kita, tidak lagi dari luar Mamuju,” kata Bupati.

Tentu hal ini akan memberi dampak positif bagi petani lokal Mamuju, sebab lanjutnya dengan demikian harga beras yang mereka hasilkan akan bisa bersaing sebab penyerapannya terarah.

Ini bagian dari komitmen Pemerintah Mamuju untuk mensupport petani lokal dari hulu sampai ke hilir.

“Saya berharap dengan adanya MoU ini, kita semua bisa mendukung program ini. Semua Kepala OPD akan didata, siapa yang mengorder beras Bulog dan siapa yang tidak,” papar Bupati Mamuju dalam sambutannya.

Sementara itu, pihak Perum Bulog yang diwakili Jamaluddin mengungkapkan, Perum Bulog memiliki penugasan dalam hal penyerapan atau pengadaan beras dari petani, juga harus memastikan pengamanan harga untuk konsumen.

“Sesuai amanah pemerintah peraturan no 48 tahun 2016. Dengan adanya MoU ini, Perum Bulog bisa membantu dalam penyerapan beras premium lokal Kabupaten Mamuju, beras terbaik yang akan kita distribusikan untuk ASN di Pemkab Mamuju,” ungkapnya. 

Lantik Pejabat Struktural Eselon II, III Dan IV, Wabup Sampaikan Pesan Ini


Wakil Bupati Kabupaten Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa secara resmi melantik pejabat struktural eselon II, III dan eselon IV, lingkup Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah, Selasa (31/1/2023).

Pelantikan yang berlangsung di aula kantor bupati Mamuju Sutinah tersebut dihadiri oleh Sekda Mateng, DR. H. Askary Anwar, Kepala BKPSDM, DR Ishaq Yunus dan pejabat eselon II, III dan eselon IV yang dilantik.

Dalam sambutannya, Amin Jasa menyampaikan, pergeseran jabatan adalah suatu hal yang lumrah dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Mutasi kali ini adalah pelaksanaan dari Peraturan Daerah no 1 tahun 2022 tentang perubahan atas peraturan daerah Kabupaten Mamuju Tengah nomor 7 tahun 2016, tentang pembentukan perangkat daerah.

“Sebagai dampak dari Perda tersebut, beberapa perangkat daerah mengalami perampingan dan perubahan tipologi, diantaranya Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dari tipe A menjadi tipe C, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga dari tipe A menjadi tipe B, Dinas PTSP dan Penanaman Modal dari Tipe A menjadi tipe C yang disebabkan sebagian urusan pemerintahan digabung pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan,” kata Amin Jasa.

Dampak lain lanjutnya, adanya penggabungan perangkat daerah Dinas Ketahanan Pangan yang semula berdiri sendiri, digabung dengan Dinas Pertanian. Kantor Kesbang Pol yang semula eselon III-A ditingkatkan menjadi setara eselon II-B.

“Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat struktural eselon II, III, dan IV lingkup Pemkab Mamuju Tengah, dimaksudkan untuk mengukuhkan kembali pejabat yang telah defenitif dan mengisi beberapa job jabatan eselon III yang lowong, akibat adanya pemekaran kelembagaan dan beberapa PNS yang menduduki jabatan tersebut memasuki batas usia pensiun, disamping itu agar terjadi penyegaran dari tempat tugas yang lama ketempat tugas yang baru,” ungkapnya.

Wabup Mateng berharap kepada yang baru dilantik dan diambil sumpahnya agar melakukan langkah-langkah sebagai berikut.

Tingkatan koordinasi dalam menjalankan tugas pokok sehingga terbangun sinergitas antara seluruh SKPD dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, baik koordinasi secara horizontal, vertikal, maupun koordinasi secara diagonal.

Wujudkan budaya disiplin dalam organisasi melalui pemberian punisment (hukuman) kepada staf yang malas dan reward kepada staf yang disiplin, berprestasi. Jangan melakukan pembiaran kepada staf yang melakukan pelanggaran disiplin, hanya karena dengan mempertimbangkan aspek perasaan dan kasian kepada ASN, tindak sesuai peraturan pemerintah nomor 94 tahun 2021 tentang disiplin.

Dalam menjalankan tugas agar berorientasi pada pencapaian target indikator kinerja yang telah ditetapkan.

Tumbuhkan kerjasama yang baik antara seluruh pegawai pegawai yang ada dalam SKPD yang dipimpin.

Buka Mukerda III Wahda Islamiyah, Arsal : Jadikan Perbedaan Sebagai Perekat Dan Pemersatu Umat Beragama

 

-Ketua DPRD Kabupaten Mamuju Tengah, DR. H. Arsal Aras membuka Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) III DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Mamuju Tengah, Sabtu (28/1/2023).

Mukerda Wahdah Islamiyah Mateng berlangsung di aula Kantor Bupati Mamuju Tengah tersebut mengangkat tema, “mengokohkan soliditas dan semangat kolaborasi dalam menghadapi persoalan umat dan bangsa”.

Arsal Aras saat membuka acara tersebut mengajak anggota Wahdah Islamiyah tetap konsisten dalam pengembangan syariat Islam di Kabupaten Mamuju Tengah.

Arsal juga menyambut baik hadirnya Wahdah Islamiyah di Kabupaten Mamuju Tengah, sebagai salah satu mitra pemerintah dalam hal keumatan.

“Wahdah Islamiyah harus tetap mengambil peran dalam pengembangan syariat Islam di Mamuju Tengah. Alhamdulillah, peran yang selama ini ditunjukkan oleh wahdah islamiyah, ketika misalnya pemerintah tidak bisa hadir pada kegiatan sunatan massal di pelosok, ternyata Wahdah Islamiyah sudah hadir disana,” tutur Arsal.

Dia juga mengajak peserta Mukerda turut serta menjaga suasana tetap kondusif, dan menjadikan perbedaan sebagai perekat dan pemersatu antar umat beragama.

“Ketika terjadi perbedaan, kita dapat saling mengisi dan tidak menjadi konflik sosial dalam masyarakat,” kata Arsal.

Senada dengan Ketua DPRD, Kepala Kemenag Mamuju Tengah, H. Muliadi Rasyid menyampaikan bahwa, di tahun ketiga Wahdah Islamiyah hadir di Kabupaten Mamuju Tengah, semoga semakin matang dan kuat dalam menyampaikan dakwah dan mampu bersinergi dengan pemerintah dalam penyelesaian permasalahan umat.

“Kami sadar betul, upaya pemerintah khususnya Ketua DPRD kabupaten Mamuju Tengah cukup aktif menyelesaikan masalah yang terjadi di masyarakat,” kata H. Muliadi.

Olehnya itu, Muliadi mengajak peserta Mukerda untuk senantiasa menjaga suasana agar tetap kondusif, dan saling menghargai setiap perbedaan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat. 

Kapolda Sulbar Dorong Pemkab Mateng, Bentuk Satgas Tangani Konflik Sosial


Mateng, Kunjungan kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulbar, Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca dalam menanggapi kasus sengketa Lahan di Lembah Hada, Kec. Budong-Budong pekan lalu yang mengakibatkan korban jiwa. Kapolda mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) Mateng untuk membentuk Tim Terpadu atau Satuan Tugas (Satgas) untuk menanggani konflik sosial di wilayah Kabupaten Mamuju Tengah.

 Hal itu Disampaikan saat kunjungan Irjen. Verdianto Iskandar Bitticaca bersama rombongan di Kabupaten Mamuju Tengah, (selasa, 24 Januari 2023)
 
Kapolda Sulbar lrjen.Verdianto Iskandar Bitticaca menuturkan, pihaknya telah mendorong Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju Tengah untuk membuat tim terpadu untuk menangani konflik sosial di wilayah Kabupaten Mamuju Tengah.

“Jadi penanganannya tetap di Polres Mamuju Tengah, untuk tersangkanya kita sudah tangani dan telah dilakukan penahanan. Kalau memang ada tambahan tersangkanya kita akan melakukan penahanan lagi,” ungkapnya.

“Menyikapi konflik lahan yang adanya korban jiwa ini,kita mendorong Pemda membuat tim terpadu penanganan konflik sosial,” sambungnya.

Konflik sosial, kata dia, telah diamanatkan dalam undang undang (UU) no 7 tahun 2012 tentang konflik sosial dan peraturan Mentri Dalam Negeri (Mendagri) 42 tahun 2015.

“Kehadiran kami ini untuk memberikan semangat kepada Pemda Mateng berserta Polres, agar segera melakukan dan membentuk tim, sehingga potensi potensi konflik di Mateng bisa diredam,” terangnya.

Lebih lanjut, Jendral bintang dua itu menambahkan, dalam tim terpadu penanganan konflik sosial ini terdiri dari pemerintah daerah, Kapolres dan Kesbangpol serta melibatkan tokoh tokoh masyarakat, tokoh agama demi membantu percepatan dalam proses bekerja.

“Ini sangat saya apresiasi kepada bapak Bupati karena membentuk tim sampai ketingkat Kecamatan bahkan tingkat Desa, mungkin karena semua permasalahan itu memang di level bawah,” pungkasnya.

Turianto

Kepala Bidang SMP lakukan PHO DAK di UPTD SMPN 6 Topoyo

Dinas Pendidikan melalui Kepala Bidang SMP Irwan Ismail SPD.M.A.P. Melakukan PHO DAK di UPTD SMPN 6 Topoyo dirangkaikan dengan pemantauan supervisi oleh pengawas SMP kab. Mamuju Tengah terhadap semua guru yang ada di UPTD SMPN 6 Topoyo.

Dalam kunjunganya di dampingi oleh Pengawas SMP Kabupaten Mamuju Tengah Mastura.S.Pd., MPd.



Sarwis

Nurwati : Penyebaran Virus PMK di Mateng Masih Aman Aman

Agabong.com - MATENG, Terkait penyebaran virus PMK di Wilayah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), sejauh ini masih terkendali. Hal itu diungkapkan oleh Kabid Perternakan Dinas Pertanian Kab.Mateng Nurwati.S.PP

Nurwati menjelaskan, untuk wilayah Kabupaten Mamuju Tengah pihaknya telah mengantisipasi penyebaran virus PMK dengan cara melakukan vaksinasi ternak dan pengobatan.

"Kami ini sekarang sementara jalan terus melakukan vaksinasi" ujar Nurwati saat ditemui di ruangan kerjanya, kamis (15/2/22)

 Selain proses vaksinasi,kata Nurwati, pihaknya juga melakukan Desinpekta,Desinpeksi kandang dan penyemperotan kanda di setiap pengembala.

"Kita juga biasa lakukan ditempat pengembalan,untuk saat ini alhamdulillah Mateng belum ada info. Kan biasa itu ada info dari peternak atau kasus ternaknya sakit, tapi sementara ini belum ada" terangnya

Sementara untuk penyakit virus Babi, Nurwati menyebut peternak masih aman aman saja. Sebab, virus PMK juga dan Amerominal juga menyerang Babi.

"Untuk Babi masih aman juga,kan yang di serang PMK itu hewan yang berkuku belang seperti Babi,Kambing,Sapi, tapi untuk Mateng masih hijau" sambungnya

Ia juga menambahkan, dalam proses mengantisipasi penyebaran virus PMK di Kab.Mateng pihaknya terus melakukan penjagaan disetiap perbatasan.

"Dari bulan juli kita sudah stanbai disana,kadang juga kita dibantu oleh pihak Kepolisan. Kadang ada ternak tanpas SKK dan surat surat, kita suruh putar balik dan kita kawal sampai keluar di wilayah Mateng." Tutupnya (rilis)

Turianto

Menjelang Hut mateng ke 10, H. Sahrul Sukardi berharap Dijadikan Momentum ini Saling Bersinergi


Nawala MATENG,Di hari jadi Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) ke-10 tahun, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mateng H.Sahrul Sukardi mengharapkan, diusia yang ke-10 Kab.Mamuju Tengah dapat dijadikan momentum untuk tetap saling bersinergi agar perkembangan pembangunan pemerintah daerah (Pemda) Mateng betul betul dapat dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat mateng.

"harapan di Hut mateng ke-10 tahun Mateng ini dijadikan momentum untuk tetap saling bersinergi agar perkembangan pembangunan Mateng ini betul betul dapat di rasakan masyarakat kita" ujar Sahrul, rabu (14/12/22)

Selain itu,H.Sahrul Sukardi juga berharap,menjelang hut ke-10 Kabupaten Mamuju Tengah dapat lebih maju sehingga masyarakat Kab.Mamuju Tengah merasakan kesejahteraan.

"Dan berharap Mamuju Tengah , bisa lebih maju dan masyarakat bisa merasakan daripada kesejahteraan. selamat hari jadi Mamuju tengah yang ke-10." Tutupnya

Turianto